Cacing Tanah Sebagai Penyubur Tanah

 

Cacing Tanah Sebagai Penyubur Tanah

Pada dunia pertanian, kita sering sekali mendengar tentang faktor-faktor yang dapat menyuburkan tanah, salah satunya yaitu cacing tanah. Cacing tanah merupakan hewan yang berbentuk tabung dan tersegmentasi dalam filum Annelida. Hewan ini, sering ditemui di tananh dan memakan bahan organik hidup dan mati. Cacing tanah juga termasuk kedalam organisme detritivor yang dapat menguraikan zat-zat sisa organisme di dalam tanah. Hewan ini dapat mencerna bahan organik dan mengubahnya menjadi mineral yang dapat digunakan untuk unsur hara pada tanah. Selain itu, cacing tanah juga dapat membantu dalam memperbaiki struktur tanah sehingga menghasilkan tanah yang subur.

Bagaimana yaa, cara cacing tanah dapat menyuburkan tanah?

a)   a)Pertama, cacing tanah dapat menguraikan zat-zat sisa organisme yang ada di dalam tanah.

b) b)Kedua, dengan meningkatkan aerasi dan drainase tanah, mengubah bahan organik, membantu dalam mengangkut bahan organik berlapis-lapis tanah, serta memperbaiki struktur pada tanah.

c) c)Ketiga, mencerna mineral dan mengembalikannya ke tanah sebagai unsur hara, seperti nitrogen (N), fosfor (F), dan kalium (K) yang mudah digunakan bagi tanaman.

d)  d)Keempat, mencairkan tanah, sehingga memudahkan air dan oksigen masuk ke dalam tanah.

a) e)Kelima, membantu dalam menggemburkan tanah, dimana hal itu dapat membnatu dalam mengurangi kepadatan tanah, meningktkan aerasi, dan drainase tanah, sehingga dapat memudahkan air dan oksigen masuk ke dalam tanah.

Namun, tidak semua jenis cacing tanah dapat mencerna mineral dengan baik. Salah satu jenis tanah yang dapat mencerna mineral dengan baik, seperti cacing tanah endogaesis. Cacing tanah jenis ini, sering ditemui di tanah yang lembab dan banyak mengandung bahan organik.

Sumber: Ea dan Subowo. (2010). Peranan cacing tanah dalam meningkatkan kesuburan dan aktivitas tanah. Jurnal Sumberdaya Lahan, Vol. 4 No. 2, Hal 93-102.

Sumber gambar: Canva