Pengaruh Hujan Asam Terhadap Tanah

 

Pengaruh Hujan Asam Terhadap Tanah

Apa itu hujan asam?. Hujan asam merupakan hujan yang mempunyai kandungan pH rendah yang bersifat asam, sehingga dapat menyebabkan pengikisan terhadap suatu partikel. Hujan asam juga dikenal sebagai hujan yang mengandung endapan asam berupa sulfur dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NOx). Apa saja kegiatan yang dapat menyebabkan terjadinya hujan asam?. Jawabannya, yaitu adanya pembakaran bahan bakar fosil seperti yang digunakan pada beberapa kendaraan ataupun untuk pembangkit listrik. Bagaimana proses hujan asam terjadi? Hujan asam yang berasal dari hasil pembakaran fosil menghasilkan gas yang mengandung berbagai jenis zat, seperti sulfur dioksida dan nitrogen dioksida, lalu gas-gas tersebut naik ke atsmosfer dan mengalami reaksi dengan oksigen yang ada di udara dan air membentuk asam sulfta (H₂SO₄) dan asam nitrat (HNO₃) yang kemudian turun ke bumi dalam bentuk hujan asam.

 

Bagaimana hujan asam dapat mempengaruhi tanah? Hujan asam dapat mengubah komposisi tanah dan air yang dapat menyebabkannya menjadi tidak layak untuk tanaman maupun hewan. Hujan asam akan terbawa masuk ke dalam tanah, lalu menyebabkan sulitnya perkembangan akar dan pertumbuhan pada tanaman. Hujan asam juga dapat mempengaruhi pH tanah serta menyebabkan alumina meresap ke dalam tanah, dimana alumina tersebut aantinya akan menghalangi mineral yaang diperlukan oleh tumbuhan dalam melakukan pertumbuhannya. Hal tersebut dapat menyebabkan tanah yang ditumbuhi tumbuhan menjadi tidak subur dan menyebabkan tumbuhan menjadi kakurangan nutrisi.

Sumber: Cahyono, E. W. (2013). Pengaruh hujan asam pada biotik dan abiotik. file:///C:/Users/HP%2013/Downloads/718-636-2-PB.pdf. 

Sumber gambar: Canva